Rabu, 28 Desember 2011

Gerhana malam minggu

Malam tak datang saat bulan meredup
Pagi tak menjelang ketika mawar kuncup
Siang tak mampir di kala lindap
Sore tak hadir di waktu mendung menyelusup

Cahaya gemintang tak cerlang jika hati terkatup
Mata air tak mengalir andai kemarau menyungkup
Sastra apkir jikalau estetika tak termaktub

Kita hanya bisa tertelungkup takjub
Mengukir namaNya dengan rangkaian huruf
Melukis wajahNya dengan tinta tahajud
dan memamerkanNya di etalase sunyi senyap
Kita hanyalah burung tanpa sayap
dalam ruang pengap, gelap
Hanya ada harap.
(Darwin 10-17 Desember 11)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar