Sabtu, 21 Mei 2011

WAKTU

Separuh jiwaku bernyanyi
Ketika engkau mulai membuai diriku dengan pandangan
Tanpa sadar aku berteriak serasa tiada lagi orang lain
Denyut waktu terasa begitu cepat
Hingga tak sadar sudah tengah malam
Kau mulai mendekap hatiku dengan seuntai kata
Kata yang indah tapi penuh duka dan cerita
Andai aku magnet akan aku hentikan waktu itu dengan gayaku
Karena waktu ini akan terus berjalan tanpa toleransi
Waktu mengapa kau begitu tega menyiksa hatiku
Hati yang di landa asmara karena sejengkal cinta
Cinta yang di dapat saat aku mulai jenuh
Jenuh dengan arti hidup di alam yang penuh musuh
Istighfar wahai pemuda yang di sana
Terhentak sekilas aku menoleh dan teringat dngan waktu
Waktu yang tidak mungkin di sesali, tapi harus di hargai

 
Yogyakarta, 01 April 2011
Karya : Supangat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar